TSA0TUrpGpr6BSzoTUzpGfGpTi==

Suami Mutilasi Istri di Ciamis Memiliki Tatapan Kosong bagaimana kejadian sebenarnya

Tarsum Suami Mutilasi Istri di Rancah, Ciamis. Foto: Dok. Istimewa

Catatan Redaksi: Jika konten berita ini membuat Anda tidak nyaman, hentikan membacanya.

Di Ciamis, Tarsum bin Daspin, 50 tahun, ditangkap karena memutilasi istrinya Yanti binti Talpa, 44 tahun, di jalan depan rumahnya di depan tetangganya.

Tempat kejadian adalah Dusun Sindangjaya, RT 8 RW 14, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, pada Jumat (3/5) pukul 07.30 WIB.

Menurut AKBP Akmal, Kapolres Ciamis, Tarsum telah ditangkap dan dibawa ke Polsek untuk dimintai keterangan. "Ya masih fluktuatif, labil, kadang-kadang dia tatapan kosong, kadang-kadang sudah bisa beristighfar. Jadi masih fluktuatif, masih berubah-ubah," kata Akmal pada hari Jumat (3/5).

Bagaimana tidak, Tarsum tega membunuh dan mutilasi istrinya yang hendak pergi ke pengajian di masjid kampung tersebut.

Tak hanya memutilasi tubuh istrinya, ia juga menawarkan potongan tubuh itu kepada warga.

Tarsum menawarkan warga bahwa itu adalah daging yang dibelinya di pasar.

Dikutip Tribun-medan.com dari Tribun Jabar,  Tarsum terekam menjinjing sesuatu dan membawa pisau.

Ternyata ketika direkam secara lebih dekat, perekam kaget ketika T ternayta membawa potongan kaki dan melemparnya ke sebuah karung.

"Mawa peso, dikunjalan (bawa pisau, dibawa)," kata perekam tersebut.

"Astaghfirulla alazim!" sambungnya.

Sandal tersangka berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus mutilasi di Desa Cisontrol, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (3/5/2024). Foto: Adeng Bustomi/Antara Foto

Untuk memastikan kondisi mental Tarsum saat ini, akmal telah berkolaborasi dengan rumah sakit lokal. "Jadi sementara kita sudah amankan di sel khusus untuk penanganan karena ini kan masih seperti orang mengalami gangguan jiwa," katanya.

SOSOK Tarsum, Mutilasi Istrinya Lalu Dagingnya Ditawarkan ke Warga, Pelaku Terbelit Utang (Ist)

Di sisi lain, T memotong beberapa bagian tubuh istrinya dan mengumpulkannay di dekat pos ronda di dekat lokasi kejadian.

Tak sampai di situ, menurut beberapa warga setempat, pelaku juga menyeret potongan tubuh korban ke halaman rumah tetangganya yang kini sudah dipasangi garis polisi.

Ketua RT setempat, Yoyo Tarya pun sempat ditawari T daging yang ternyata merupakan potongan tubuh dari Y.

T, kata Yoyo, mengungkapkan daging yang ditawarkan tersebut sempat disebut daging yang dibelinya dari pasar.

"Ditawarkan ke saya, ini daging dari pasar, daging dalam baskom."

Selain itu, masih berdasarkan cerita warga sekitar, Y berprofesi sebagai penjual domba di dusun tersebut.

Y juga diduga mengalami depresi lantaran faktor ekonomi dan sempat ada orang yang menagih utang ke rumahnya.

Aksi Tarsum memutilasi istri di Ciamis, Jawa Barat diduga dipicu masalah utang anak.


Detik-detik T untuk Mutilasi Istri

Dilansir dari medan.tribunnews.com Ini adalah momen saat suami memutilasi istrinya sendiri dan kemudian menjual tubuhnya kepada penduduk Ciamis.

Akhirnya, fakta bahwa suami berinisial T(40) mutilasi istrinya Y terungkap.

Setelah memutilasi istrinya, T memberikan potongan tubuh istrinya kepada masyarakat.

Tidak hanya itu, ia juga memiliki kesempatan untuk mencoba mengakhiri hidupnya.

Detik-detik sebelum dan sesudah T memutilasi istrinya Y ditunjukkan di sini.

T sempat menitipkan anaknya, Yoyo Tarya, ke ketua RT setempat sebelum memutilasi istrinya.

Ini menjadi jelas setelah wawancara Yoyo yang dilakukan oleh reporter Tribun Jabar Ai Sani Nuraini tentang insiden mengerikan tersebut.

Tarsum, pelaku mutilasi istri di Ciamis, saat berada di sel. Foto: Dok. Istimewa

Menurut Ai, tiga hari sebelum kejadian, tepatnya di malam Rabu kemarin, pelaku sempat mendatangi ketua RT dan menitipkan anaknya yang masih sekolah menengah atas, menurut keterangan ketua RT tersebut.

Namun, Yoyo dan orang-orang di sekitarnya menghalangi upaya T.

"Dan saat peristiwa tragis (T mutilasi Y) terjadi tadi pagi, anaknya juga pergi ke sekolah dan hadir di sekolah," katanya.

Sebaliknya, setelah peristiwa tragis ini, Ai mengatakan bahwa anak pelaku dan korban masih dalam keadaan syok.

Sementara untuk pelaku saat ini, Ai menuturkan bahwa T sudah dibawa ke Polres Ciamis.

Selain itu, T juga akan diperiksa kondisi kejiwaannya pasca tega membunuh dan memutilasi istrinya sendiri.

Namun, kata Ai, proses pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku ada kendala lantaran dokter kejiwaan di RSUD Ciamis masih menunaikan ibadah umrah.

"Untuk kondisi kejiwaan pelaku tersebut, Kapolres juga sudah berkoordinasi dengan dokter kejiwaan di RSUD Ciamis."

"Tetapi ada kendala karena dokter kejiawaan di RSUD Ciamis sedang umrah. Sehingga jika pelaku diperiksa di RSUD Tasikmalaya dan Banjar, maka proses pemeriksaan akan dilakukan Senin mendatang," katanya.

Dilansir dari tribunnews.com

Komentar0

Type above and press Enter to search.